Rabu, 25 Oktober 2017

Cara Mudah dan Ampun Belajar Desain Grafis Untuk Pemula

Bagi Anda yang memiliki ketertarikan untuk bisa memanipulasi foto, membuat karakter, menciptakan logo, poster, desain web atau berbagai produk gambar digital lainnya, Anda bisa mencoba mempelajari ilmu desain grafis. Idealnya, desain grafis memang dipelajari secara khusus di lembaga pendidikan formal, namun bukan berarti Anda tidak bisa mempelajarinya secara otodidak. Ada banyak media dan sumber belajar yang bisa didapatkan, baik melalui buku ataupun internet yang bisa membimbing Anda mendalami ilmu tersebut.

Cara Mudah dan Ampun Belajar Desain Grafis Untuk Pemula
Cara Mudah dan Ampun Belajar Desain Grafis Untuk Pemula
Sebagai pemula, langkah awal untuk mempelajari desain grafis adalah dengan mengenali software yang umum dipakai. Dengan begitu, Anda bisa menentukan jenis software yang menarik, mudah, dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Langkah berikutnya, mulailah mempelajari cara mengoperasikan software pilihan tersebut dengan mengunduh berbagai tutorial yang ada di internet. Selanjutnya Anda bisa mulai bereksplorasi dan bereksperimen membuat gambar desain sesuai keinginan Anda.

Berikut ini adalah beberapa software desain grafis yang paling umum dipakai beserta tautan-tautan yang memuat tutorial untuk mengaplikasikan perangkat tersebut.

1. Adobe Photoshop

Software ini merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk memodifikasi atau mengolah gambar, seperti mengganti background, memanipulasi foto, membuat user interface, membuat rancangan desain web, dan masih banyak lagi. Fitur yang dimiliki Photoshop sangat lengkap sehingga memudahkan penggunanya menghasilkan rekayasa gambar atau foto yang berkualitas tinggi.

2. Adobe Illustrator


Software ini merupakan program pendamping dari Adobe Photoshop. Jika photoshop digunakan untuk memanipulasi foto digital realistis menjadi gaya ilustrasi komputer, Illustrator memberikan hasil dalam bentuk ilustrasi desain vektor, yaitu dengan menggunakan format file grafis berdasarkan ekspresi matematika yang terdiri dari titik (point), garis (line) dan bentuk (shape). Melalui desain vektor, Anda bisa membuat logo, karakter animasi, infografik, elemen pada halaman website kartu nama, brosur, poster, dsb.

3. Corel Draw

Corel Draw merupakan program aplikasi grafis berbasis vektor yang memungkinkan seseorang membuat sebuah karya seni profesional, mulai dari bentuk yang sederhana seperti gambar logo, hingga ilustrasi kompleks dengan pemrosesesan visual. Dibandingkan dengan adobe illustrator, Corel Draw relatif lebih ramah pengguna. Tampilannya lebih mudah dipelajari bagi pemula dan lebih andal dalam pengerjaan desain yang membutuhkan kepresisian.


Demikian sedikit ulasan mengenai belajar desain grafis secara otodidak. Sama halnya seperti mempelajari ilmu praktis lainnya, semakin sering dicoba dan dieksplorasi, maka Anda akan semakin mahir. Untuk memperkaya kemampuan Anda, jangan lupa juga untuk mempelajari teori-teori desain lainnya agar keilmuan dan pengetahuan Anda tentang teknik menggambar semakin dalam. Selamat mencoba J.

Seorang blogger pemula yang cuma ingin mengisi waktu luang agar tidak terbuang sia-sia ~SALAM BLOGGER~

Komentar yang baik dan sesuai topik artikel
EmoticonEmoticon